FOLLOW TODARKNES6 MOVEMENTS

SHARE IT !

Rabu, 16 Januari 2013

UNDERGROUND AND MOSHING


Moshing memang identik dengan musik-musik cadas atau keras seperti musik underground salah satunya. Mereka para penikmat musik cadas atau musik-musik underground mengekspresikan musik tersebut dengan sebuah tarian reflek seperti body slamming, headbanging, dan crowdsurfing yang dilancarkan secara agresif. Salah satu alasan yang dapat diterima atas adanya aksi mosing tersebut mungkin karena musik underground memang musik yang memiliki adrenalin tinggi.
Sejatinya Moshing adalah tarian khas untuk menikmati genre musik yang agresif, seperti hardcore punk, heavy metal, dan termasuk juga underground. Pada tahun 2000an, macam moshing makin banyak, seperti Thrashing, atau lebih yang ekstrem Wall Of Death, dan biasanya dilakukan di area depan panggung yang disebut sebagai moshpit atau simply pit. Dalam Wall Of Death, peserta diarahkan menjauh dari pusat kawasan berdiri atau bisa dikatakan membelah menjadi dua area oleh anggota band, kemudian setelah band memainkan awal lagu berikutnya, kedua belah pihak tegak lurus ke tahap sprint satu sama lain dan bertabrakan di tengah.